Hakikat Keimanan


Hakikat iman yaitu yang membawa pemiliknya untuk melakukan apa yang bermanfaat baginya (ketaatan), dan meninggalkan apa yang membahayakan dirinya (kemaksiatan).

Jika ia tidak melakukan hal yang bermanfaat, atau tidak meninggalkan sesuatu yang membahayakan, berarti dia belumlah memiliki iman yang hakiki.

Seorang mukmin yang hakiki adalah yang dengan neraka, seakan-akan ia melihatnya, sehingga ia tidak meniti jalan yang menjerumuskan dirinya ke dalamnya, apalagi berusaha masuk kedalamnya.

Dan seorang mukmin yang hakiki adalah yang dengan surga, ia tidak berpangku tangan untuk mencarinya. Dan hal ini sama dengan apa yang dicari manusia di dunia dari berbagai kemanfaatan dan menhindar dari berbagai bahaya.

(Manajemen Qalbu, terjemahan, Ibnul Qayyim Hal 356)

0 Response to "Hakikat Keimanan"

Post a Comment